Kulit

Kulit

Kulit juga merupakan organ ekskresi yang penting untuk tubuh. Kulit mempunyai struktur tubuh kompleks dan merupakan organ tubuh yang mempunyai luas permukaan paling besar. Fungsi kulis sebagai berikut:

1. Melindungi tubuh dari gangguan fisik seperti gesekan, panas, kuman ataupun zat kimia.
2. Mengatur suhu tubuh stabil dan menjaga pengeluaran tubuh tidak berlebihan.
3. sebagai alat ekskresi yang mengekskresikan keringat.
4. sebagai reseptor, yaitu penerima rangsangan dari luar.

https://www.google.com/search?q=gambar+sistem+ekskresi&oq=gambar+sistem+ekskresi&aqs=chrome..69i57.4913j0j4&client=ms-android-oppo&sourceid=chrome-mobile&ie=UTF-8#imgrc=nRwthMZevMrLDM:

Kulit berfungsi sebagai organ ekskresi karena mengandung kelenjar keringat (grandula sudorifera) yang mengeluarkan 5%-10% dari seluruh metabolisme. Selain itu, kulit mengandung kelenjar minyak (grandula sebasea) yang menghasilkan minyak untuk mencegah kekeringan pada kulit.

Produksi keringat di dalam kulit dipengaruhi oleh enzim yang dihasilkan pada hipotalamus. Enzim yang mengatur pengeluaran keringat tersebut dikenal dengan enzim bradikinin. ketika syaraf kulit menerima rangsangan berupa suhu lingkungan yang panas, rangsangan ini akan diteruskan ke otak sehingg merangsang hipotalamus untuk mengeluarkan enzim bradikinin. Kemudian, selanjutnya enzim bradikinin mempengaruhi vasodilatasi pembuluh darah (pelebaran pembuluh darah) arteri di bawah permukaan kulit. 

Pelebaran pembuluh darah arteri di bawah permukaan kulit ini menyebabkan darah yang mengalir dalam pembuluh darah tersebut menjadi lebih banyak. hal ini menyebabkan proses penyerapan air dan zat metabolisme oleh kelenjar keringat menjadi lebih mudah dan banyak. Dengan demikian, kelenja keringat menjadi lebih aktif dalam mengeluarkan keringat.

Kondisi normal, keringat yang keluar sekitar 50 ml per jam. Jumlah ini akan berkurang atau bertambah jika ada faktor-faktor tertentu. Faktor itu antara lain adalah suhu lingkungan yang tinggi, gangguan dalam penyerapan air pada ginjal, kelembapan udara, aktivitas tubuh yang meningkat, gangguan emosional, dan penyempitan pembuluh darah akibat rangsangan pada saraf simpatik

Proses Ekskresi pada Kulit klik lagi niihh tulisan birunyaa. Ada video lebih lengkap proses ekskresi di kulit, buat kamuuu. 

Referensi 
Kusnadi & didik priyandoko. 2007. Biologi jilid 2 untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Piranti Darma Kalokatama

http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._BIOLOGI/195408281986122-AMMI_SYULASMI/BIOLOGI_UMUM/Bioum._POWERPOINT/BAB_VIII_SISTEM_EKSKRESI.pdf

https://www.google.com/amp/s/blog.ruangguru.com/organ-organ-sistem-ekskresi-pada-manusia%3fhs_amp=true